Ruang Eksplorasi Digital: Kunci Bikin Anak Percaya Diri di Era Modern

Setiap anak memiliki potensi yang unik, dan di era digital ini, penting untuk memberikan mereka ruang eksplorasi yang memadai. Di tengah derasnya arus informasi dan kompleksitas sosial, anak-anak tidak hanya memerlukan stimulasi tetapi juga lingkungan yang aman dan mendukung untuk mengembangkan kepercayaan diri mereka. Penelitian dari Fakultas Kedokteran Universitas Udayana menunjukkan bahwa kepercayaan diri yang baik berpengaruh langsung terhadap kemampuan bersosialisasi dan pengembangan potensi anak secara keseluruhan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan juga menggarisbawahi pentingnya memberikan kesempatan bagi anak untuk menunjukkan keterampilan mereka. Dalam hal ini, peran orang tua sangat vital. Mereka perlu menciptakan peluang bagi anak untuk mencoba kegiatan baru sesuai minatnya, sehingga anak merasa dihargai ketika berkontribusi. Dukungan dari orang tua ditambah dengan ruang eksplorasi yang tepat dapat membentuk generasi masa depan yang tangguh dan mandiri.

MY BABY Kids, merek perawatan anak yang 100% berasal dari Indonesia, baru-baru ini meluncurkan MY BABY Kids Kidsversity 2025 dengan tema “Extraordinary Generations”. Menurut Tiffany Pratiwi Suwandi, Deputy GM Brand Communication & Content MY BABY, tema ini diangkat untuk menginspirasi orang tua agar memberikan ruang tumbuh yang mampu mendorong anak berani menunjukkan potensi terbaik mereka.

Anak-anak masa kini sangat aktif dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Rachmat Dhany, Senior Head Brand Consumer Marketing dari MY BABY Kids, menjelaskan bahwa setiap produk mereka dirancang untuk melindungi dan merawat kulit anak, agar mereka bisa bereksplorasi dengan bebas. Ini adalah bagian dari komitmen mereka untuk mendukung pengembangan anak dalam era digital yang semakin kompleks.

Kidsversity 2025 merupakan wadah eksplorasi nyata bagi belasan ribu anak berusia 4–9 tahun dari seluruh Indonesia. Kegiatan edukatif yang dimulai sejak Mei 2025 ini meliputi school-to-school roadshow di enam kota besar. Diskusi ini mencakup beragam disiplin ilmu, mulai dari lomba mewarnai hingga coding challenge. Medium digital juga dimanfaatkan, di mana kompetisi di Instagram memberikan ruang bagi anak-anak untuk menampilkan bakat mereka dengan percaya diri, baik secara individu maupun dalam kelompok.

Proyek ini bertujuan untuk menciptakan ruang eksplorasi yang aman dan penuh dukungan bagi anak-anak. Hal ini dianggap sebagai investasi fundamental untuk masa depan mereka. Dengan kesempatan untuk mencoba berbagai hal baru, anak-anak didorong untuk menemukan jati diri mereka, mengembangkan potensi terbaik, dan menumbuhkan rasa percaya diri dalam menghadapi tantangan yang ada.

Kesadaran akan pentingnya membangun kepercayaan diri anak melalui eksplorasi semakin mendesak. Dalam konteks ini, melalui program seperti Kidsversity, orang tua diingatkan untuk tidak hanya sekadar memantau perkembangan anak, tetapi juga untuk memberi dukungan dan ruang yang sesuai agar anak bisa bereksplorasi semaksimal mungkin, baik dalam lingkungan bermain maupun pendidikan.

Dengan dimulainya berbagai kegiatan yang mendukung eksplorasi diri anak, harapannya anak-anak Indonesia dapat melangkah penuh percaya diri dan siap menghadapi dunia yang terus berubah. Kesempatan untuk belajar dan berkreasi memberikan mereka pengalaman yang berharga dan keterampilan hidup yang tak ternilai. Ini penting untuk membentuk generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga empatik dan inovatif dalam menghadapi tantangan masa depan.

Source: www.suara.com

Exit mobile version