Menjaga kesehatan usus sangat penting untuk mendukung sistem pencernaan yang optimal. Usus yang sehat berkontribusi pada berbagai aspek kesehatan tubuh kita. Berikut ini adalah delapan kebiasaan sederhana namun efektif yang dapat membantu Anda menjaga kesehatan usus setiap hari.
1. Awali Hari dengan Rasa Syukur
Sebagian besar orang cenderung memeriksa ponselnya setelah bangun tidur. Namun, Dr. Saurabh Sethi mengingatkan untuk menjauhi ponsel dan berlatih bersyukur sebagai alternatif. Kebiasaan ini tidak hanya menenangkan pikiran, tetapi juga membantu mengaktifkan saraf vagus yang berdampak positif pada pencernaan.
2. Sinar Matahari Pagi
Cukup dengan 5 hingga 10 menit mendapatkan sinar matahari pagi bisa sangat bermanfaat. Dr. Sethi menjelaskan bahwa paparan sinar matahari akan membantu mengatur ritme sirkadian dan meningkatkan kadar vitamin D. Ini berkontribusi pada kesehatan usus dan suasana hati yang lebih baik.
3. Berjalan Setelah Makan
Kebiasaan berjalan kaki setelah makan, bahkan hanya selama 10 menit, sangat efektif. Aktivitas ini membantu melancarkan pencernaan dan menjaga kadar gula darah tetap stabil. Dr. Sethi merekomendasikan langkah kecil ini untuk mencegah rasa lesu setelah makan.
4. Perhatikan Hidrasi
Sebelum menyeruput kopi di pagi hari, pastikan untuk minum satu hingga dua gelas air putih. Menurut Dr. Sethi, hidrasi sangat penting untuk mengembalikan cairan tubuh setelah tidur. Kebiasaan ini akan melancarkan pencernaan dan mencegah efek dehidrasi dari kafein.
5. Latihan Pernapasan
Mengaktifkan harmoni antara usus dan otak dapat dilakukan dengan latihan pernapasan. Dr. Sethi merekomendasikan pernapasan dalam selama 2 hingga 3 menit setelah bangun tidur. Metode ini memperlambat suhu tubuh dan mempersiapkan sistem pencernaan untuk berfungsi lebih baik sepanjang hari.
6. Sarapan Menyehatkan
Makanan pertama di pagi hari sangat berpengaruh pada kesehatan usus. Dr. Sethi menganjurkan untuk mengonsumsi gabungan protein, serat, dan prebiotik. Contohnya, yogurt Yunani dengan beri dan biji chia atau oat dengan pisang hijau, yang baik untuk mikrobioma usus.
7. Makan dengan Penuh Perhatian
Saat makan, hindari gangguan dari ponsel atau media sosial. Dr. Sethi menegaskan bahwa tindakan ini membantu sistem saraf parasimpatis untuk berfungsi optimal. Makan dengan penuh perhatian meningkatkan efisiensi pencernaan dan mengurangi stres.
8. Pemeriksaan Tinja Harian
Memantau kondisi tinja setiap hari sangatlah penting. Dr. Sethi menyarankan agar kita memperhatikan warna, bentuk, dan ukuran tinja. Hal ini bisa menjadi indikator efisiensi fungsi usus kita. Memastikan buang air besar yang sehat sangat penting untuk mengetahui kesehatan secara keseluruhan.
Dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan sederhana ini, Anda dapat meningkatkan kesehatan usus secara signifikan. Kebiasaan yang teratur tidak hanya akan memperbaiki sistem pencernaan tetapi juga membawa dampak positif pada kesehatan mental dan fisik Anda. Ingatlah bahwa perubahan kecil dalam rutinitas sehari-hari dapat menghasilkan perbedaan besar dalam kesehatan usus Anda.
Baca selengkapnya di: lifestyle.bisnis.com