RS Berstandar Global di Surabaya: Solusi Kebutuhan Penanganan Kanker dan Jantung yang Meningkat

Kebutuhan penanganan kesehatan, khususnya kanker dan penyakit jantung, terus meningkat di Jawa Timur dan Indonesia Timur. Banyak pasien dengan kondisi tersebut terpaksa menempuh perjalanan jauh ke luar daerah atau luar negeri untuk mendapatkan perawatan yang sesuai. Keterbatasan layanan medis berteknologi tinggi sangat berkontribusi terhadap situasi ini. Di Surabaya, pertumbuhan kebutuhan akan layanan kesehatan berstandar tinggi terasa semakin mendesak.

Kota Surabaya merupakan pusat rujukan medis di wilayah timur Indonesia. Namun, disparitas fasilitas antar rumah sakit masih menjadi penghalang bagi banyak pasien. Mereka sering kali menghadapi antrean panjang dan keterbatasan alat medis. Selain itu, kurangnya layanan rehabilitasi terpadu juga menjadi masalah. Oleh karena itu, diperlukan adanya pusat layanan kesehatan yang dapat menangani berbagai kasus kompleks secara menyeluruh.

Perkembangan Fasilitas Kesehatan di Surabaya

Dalam menyikapi kebutuhan tersebut, Siloam Hospitals Surabaya baru saja meresmikan Mochtar Riady Center for Advanced Care (MRCAC). Pusat layanan kesehatan yang berstandar global ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat akses layanan rujukan di Jawa Timur dan Indonesia Timur. Dengan adanya MRCAC, diharapkan masyarakat dapat memperoleh layanan kardiologi, onkologi, dan ortopedi tanpa harus pergi jauh.

MRCAC hadir dengan fasilitas 11 lantai yang memiliki 212 tempat tidur. Teknologi medis mutakhir termasuk CT Scan 512 Slices, PET scan, dan MRI 1.5 Tesla tersedia untuk mendukung diagnosis dan pengobatan. Selain itu, terdapat juga Linear Accelerator (LINAC) untuk penanganan kanker, serta Cath Lab dan teknologi robotik untuk pembedahan.

Fasilitas Unggulan untuk Penanganan Pasien

Berikut adalah beberapa fasilitas unggulan yang tersedia di MRCAC:

  1. CT Scan 512 Slices: Memungkinkan pencitraan yang lebih cepat dan akurat.
  2. PET Scan: Digunakan untuk mendeteksi kanker dan gangguan lainnya.
  3. MRI 1.5 Tesla: Untuk analisis lebih mendalam tentang kondisi kesehatan.
  4. Linear Accelerator (LINAC): Digunakan untuk terapi radiasi kanker.
  5. Cath Lab: Untuk prosedur kardiologis yang membutuhkan teknologi tinggi.
  6. Robotik CUVIS Joint: Memfasilitasi pembedahan berbasis navigasi.

Dalam mendukung pemulihan pasca-perawatan, MRCAC juga menawarkan layanan rehabilitasi yang komprehensif. Terdapat fasilitas seperti Hydrotherapy Pool dan therapy room yang dirancang untuk membantu proses penyembuhan pasien.

Pengakuan dari Pihak Pemerintah dan Komitmen Layanan

Pada saat peresmian, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, memberikan apresiasi terhadap kontribusi rutin MRCAC. Ia menjelaskan, “Kehadiran fasilitas ini diharapkan bisa mendekatkan layanan kesehatan bagi masyarakat Jawa Timur.” Pernyataan tersebut menegaskan pentingnya pemerataan akses layanan kesehatan.

Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Lanjutan, dr. Sunarto, juga menekankan pentingnya transformasi layanan rujukan nasional. “Siloam Hospitals Surabaya adalah mitra swasta yang mendukung agenda pemerintah dengan menyediakan layanan berkualitas tinggi,” ujarnya.

Kompetensi dan Keahlian

Dengan dukungan 175 dokter spesialis dan 56 subspesialisasi, MRCAC berkomitmen untuk menjadi pusat rujukan utama di kawasan tersebut. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya pendekatan multidisiplin dalam penanganan penyakit.

Pendirinya, Dr. Mochtar Riady, menjelaskan bahwa MRCAC bukan hanya sekadar fasilitas medis. “Ini adalah wujud nyata visi kami untuk memberikan layanan kesehatan berstandar global,” katanya. Dengan adanya fasilitas ini, masyarakat di Surabaya dan sekitarnya bisa mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan, tanpa harus bepergian jauh.

Kehadiran MRCAC di Surabaya menjadi harapan baru bagi masyarakat yang membutuhkan perawatan kompleks. Dengan teknologi tinggi dan layanan komprehensif, rumah sakit ini mampu menjawab tantangan penanganan kanker dan penyakit jantung secara efektif. Ini adalah langkah positif dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Indonesia, khususnya di wilayah timur.

Baca selengkapnya di: www.suara.com
Exit mobile version