AC Milan semakin dekat dengan pencapaian kesepakatan untuk meminjam Rasmus Hojlund dari Manchester United. Pemain berusia 22 tahun yang sebelumnya tampil di Serie A dengan Atalanta ini menjadi target utama pelatih Milan, Massimiliano Allegri, dalam upaya memperkuat lini depan timnya.
Menurut laporan dari Calciomercato.com, Manchester United bersedia memberikan Hojlund dalam status pinjaman selama satu musim dengan biaya sebesar 6 juta Euro. AC Milan dipastikan dapat memenuhi permintaan tersebut, yang diiringi dengan kewajiban untuk menanggung keseluruhan gaji bersih Hojlund yang diperkirakan mencapai 4 juta Euro per tahun. Hal ini menunjukkan komitmen kedua pihak untuk saling menguntungkan.
Dalam kesepakatan ini, Manchester United juga dilaporkan menawarkan opsi pembelian permanen di akhir periode peminjaman. Sumber dari BBC menyebutkan bahwa harga yang diajukan untuk opsi pembelian ini bisa mencapai 40 juta Euro, yang merupakan angka signifikan untuk seorang striker muda dengan potensi besar.
Keputusan Manchester United untuk melepas Hojlund tampaknya berkaitan dengan ketertarikan mereka terhadap Benjamin Sesko dari RB Leipzig. Pemain asal Slovenia ini dilaporkan akan ditebus oleh MU dengan biaya transfer mencapai 76,5 juta Euro, ditambah 8,5 juta Euro dalam klausul tambahan. Dengan kedatangan Sesko, kesempatan Hojlund untuk bermain di MU akan semakin berkurang, memaksa sang pemain untuk mencari menit bermain di klub lain.
Dengan latar belakang Hojlund yang pernah bermain di Serie A, di mana ia mencetak 10 gol dalam semusim bersama Atalanta, Milan dianggap sebagai pelabuhan yang ideal. Hojlund diharapkan dapat membawa pengalaman dan ketajaman dalam serangan, meningkatkan performa lini depan mereka yang selama ini menjadi sorotan.
Transfer ini juga mencerminkan dinamika pasar transfer yang sedang berlangsung, dengan banyak klub melakukan penyesuaian untuk memperkuat skuad mereka menjelang musim baru. Hojlund yang relatif muda diharapkan dapat adaptasi dengan cepat di skema permainan Allegri, memberikan kontribusi yang signifikan bagi tim.
Sementara itu, Milan juga aktif di pasar transfer dengan merekrut beberapa pemain baru, termasuk gelandang muda Ardon Jashari. Hal ini menunjukkan bahwa mereka berusaha membangun skuad yang lebih kompetitif, baik di domestik maupun Eropa.
Kepindahan Hojlund ke Milan bisa memberikan peluang baginya untuk menunjukkan kemampuannya lebih luas, terutama di liga dengan gaya permainan yang mungkin lebih sesuai bagi dirinya. Pelatih Allegri pun memiliki rekam jejak dalam mengembangkan pemain muda, yang bisa menjadi faktor penentu keberhasilan Hojlund di kasta tertinggi Italia.
Menghadapi musim yang penuh tantangan, baik bagi AC Milan maupun Rasmus Hojlund, transfer ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kedua pihak. Hojlund akan memiliki kesempatan untuk membuktikan diri dan kembali ke performa terbaiknya, sementara AC Milan bisa mendapatkan striker yang diharapkan dapat memperkuat tim dalam meraih target olahraganya.
