Marc Marquez, bintang MotoGP dari tim Ducati Lenovo, diprediksi akan menghadapi tantangan besar di MotoGP Catalunya 2025, dengan kemungkinan terjungkal di trek ini. Prediksi ini muncul dari mantan pembalap MotoGP, Dani Pedrosa, yang mengingatkan bahwa karakteristik Sirkuit Catalunya bisa menjadi ujian berat bagi Marquez, meskipun ia saat ini sedang berada dalam performa terbaik dengan tujuh kemenangan beruntun.
Di event terakhir, MotoGP Hungaria 2025, Marquez berhasil meraih kesuksesan besar dengan memenangkan balapan utama dan sprint di Balaton Park pada 24 Agustus 2025. Dengan hasil tersebut, dia semakin memantapkan posisinya di puncak klasemen dengan koleksi 455 poin. Sementara itu, pesaing terdekatnya, Alex Marquez dari Gresini Ducati dan Francesco Bagnaia dari Ducati Lenovo, mengalami kesulitan dan kehilangan poin berharga, membuat jarak dengan pemimpin klasemen semakin melebar.
Namun, meskipun sedang dalam performa paling mengesankan, Sirkuit Catalunya dipandang sebagai trek yang sulit bagi Marquez. Sejak debutnya di kelas premier MotoGP pada 2013, Marquez hanya mampu memenangkan dua kali balapan di Catalunya, yaitu pada tahun 2014 dan 2019. Hal ini menjadi alasan utama mengapa Pedrosa memprediksi kesulitan bagi Marquez.
Pedrosa menjelaskan, "Saya rasa balapan ini lebih sulit baginya. Apakah kami dari luar melihat kesulitan itu, atau apakah dia akhirnya bisa mengatasinya, itu soal lain," menekankan tantangan yang dihadapi Marquez di trek ini. Menurutnya, tata letak lintasan Catalunya memerlukan ketepatan dalam strategi ban, manajemen ritme balapan, dan konsentrasi penuh. Akan tetapi, Pedrosa juga mengingatkan bahwa para pesaing Marquez tidak perlu merasa terlalu santai. "Bagaimanapun, dengan kepercayaan diri yang dia tunjukkan di mana-mana, para rivalnya harus bekerja keras untuk bersaing dengannya," tambahnya.
Balapan di Catalunya yang dijadwalkan pada 5 hingga 7 September 2025 mendatang akan menjadi salah satu seri paling dinanti musim ini. Publik akan menunggu apakah Marquez akan benar-benar kesulitan seperti yang diperkirakan atau justru kembali menunjukkan kehebatannya sebagai penguasa MotoGP 2025.
Melihat dari statistik dan pengalaman di trek Catalunya, ada beberapa faktor penting yang mempengaruhi performa pembalap, di antaranya:
-
Karakteristik Lintasan: Sirkuit Catalunya dikenal memiliki kombinasi tikungan yang ketat dan lurusan panjang. Marquez perlu mengatur strategi dan manajemen ban yang cermat untuk bisa bersaing dengan optimal.
-
Kondisi Cuaca: Perubahan kondisi cuaca di Catalunya juga bisa menjadi faktor penentu. Pengalaman dan adaptability Marquez akan diuji di dalam balapan ini.
-
Kesehatan dan Kebugaran: Cedera yang dialami sebelumnya menjadi salah satu tantangan berat bagi Marquez. Meski saat ini dalam kondisi baik, khawatir bisa jadi efek jangka panjang dari cedera yang dialaminya sebelumnya.
- Tekanan: Setelah meraih tujuh kemenangan beruntun, ada ekspektasi tinggi dari publik dan tim terhadap Marquez. Tekanan ini bisa menjadi faktor yang memengaruhi performanya.
Menjelang balapan, Marquez dan timnya harus melakukan persiapan matang agar bisa menghadapi semua tantangan di Sirkuit Catalunya. Mampukah ia mengatasi prediksi sulit dari Pedrosa atau akankah ia kembali menunjukkan mengapa dirinya dikenal sebagai salah satu pembalap terhebat dalam sejarah MotoGP? Semuanya akan terjawab ketika balapan berlangsung pada awal bulan September mendatang.
-
-
-
-
