Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mengambil langkah strategis dengan mengangkat Mauro Zijlstra ke skuad senior setelah penyerang naturalisasi ini tidak dapat didaftarkan untuk Timnas U-23 menjelang Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Keputusan ini diambil setelah Zijlstra resmi menjadi Warga Negara Indonesia pada 29 Agustus lalu. Namun, karena proses perpindahan federasi dari KNVB (Belanda) ke PSSI tidak tuntas pada waktu pendaftaran, ia tidak bisa bermain di tim U-23.
Kluivert menekankan pentingnya memaksimalkan potensi Zijlstra untuk memperkuat lini serang Timnas Senior, terutama saat Ole Romeny masih dalam pemulihan cedera. “Ya, Mauro seharusnya bermain di tim U-23 bersama Gerald Vanenburg. Namun, melihat situasi ini, saya memanggilnya ke tim utama. Itu bagus,” ungkap Kluivert.
Zijlstra kini bersiap untuk bergabung dengan skuad Garuda dalam dua laga FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Pertandingan tersebut dijadwalkan berlangsung pada 5 September melawan Taiwan dan 8 September melawan Lebanon. Kedua laga ini menjadi momen krusial bagi Timnas Indonesia sebagai persiapan menghadapi fase keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang dimulai pada bulan Oktober mendatang.
Dalam grup B, Indonesia akan bertanding melawan Arab Saudi dan Irak. Pertandingan pertama Indonesia adalah melawan Arab Saudi pada 8 Oktober 2025, dilanjutkan dengan laga melawan Irak tiga hari kemudian. Dengan penambahan Zijlstra, Kluivert berharap timnya bisa lebih kompetitif dan siap untuk menghadapi tantangan berat di kualifikasi tersebut.
Keputusan Kluivert untuk memanggil Zijlstra menunjukkan adaptabilitas dan strateginya dalam menghadapi tantangan di tingkat internasional. Pelatih asal Belanda ini terlihat optimis dengan kehadiran penyerang berusia muda tersebut, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan di lini depan.
Sebelumnya, Zijlstra telah menunjukkan potensi menjanjikan di level junior, dan kini kesempatan ini menjadi langkah penting dalam karier sepak bolanya. Dengan segudang pengalaman yang didapatnya selama bermain di liga Eropa, Zijlstra diharapkan bisa berkontribusi tidak hanya di dalam lapangan, tetapi juga memberikan semangat kepada para pemain muda lainnya di skuad Garuda.
Kluivert juga menegaskan bahwa skuadnya harus tetap fokus dan tidak terpengaruh oleh tekanan saat bertanding. Persiapan intensif selama beberapa minggu ke depan akan menjadi kunci bagi tim untuk tampil maksimal di laga-laga mendatang. Skuad Timnas Indonesia saat ini perlu mempersiapkan skema permainan yang solid agar bisa merebut poin dari dua lawan berat tersebut.
Dalam konteks kompetisi sepak bola Indonesia yang terus berkembang, kemampuan untuk memaksimalkan potensi pemain muda seperti Zijlstra menjadi semakin penting. Dukungan dari seluruh elemen, baik dari manajemen PSSI hingga suporter, diharapkan dapat membantu tim dalam mencapai target yang lebih tinggi di kancah internasional.
Dengan demikian, penyerang baru ini bukan hanya akan menjadi tambahan kekuatan baru, namun juga simbol harapan bagi masa depan sepak bola Indonesia. Zijlstra dan rekan-rekannya sedang bersiap untuk meneruskan tradisi sepak bola yang kuat di Tanah Air dan memberikan yang terbaik untuk negara.
Dari semua aspek tersebut, keberadaan Mauro Zijlstra di Timnas Senior menjadi sorotan menarik bagi penggemar sepak bola dan memberikan harapan baru untuk performa tim di kancah internasional. Pertandingan mendatang di Surabaya akan menjadi ujian pertama bagi Zijlstra dan skuad Garuda untuk menunjukkan perkembangan dan kesiapan mereka di pentas global.
-
-
-
-
