Mike Tyson telah menyatakan dukungannya terhadap Terence Crawford dalam pertandingannya melawan Saul "Canelo" Alvarez, yang dijadwalkan berlangsung pada 13 September di Allegiant Stadium, Las Vegas. Meskipun Tyson mengagumi kemampuan teknik dan IQ tinju Crawford, ia tetap meragukan peluang "Bud" untuk keluar sebagai pemenang. "Saya ingin Crawford menang, tetapi sepertinya itu tidak akan terjadi," ungkap Tyson dalam podcast-nya, The Big Podcast.
Sebagai salah satu petinju terhebat dalam sejarah, Crawford memiliki rekam jejak yang cemerlang. Dengan catatan 41 kemenangan tanpa cacat dan 31 di antaranya melalui KO, ia berpotensi untuk menambah koleksi gelarnya. Kemenangan terakhirnya atas Israil Madrimov pada Agustus 2024 membuatnya menjadi juara empat divisi, dan ada peluang besar bagi Crawford untuk meraih gelar kelima dan menjadi juara tak terbantahkan tiga kali, tetapi hal ini tergantung pada kinerjanya di ring melawan Alvarez.
Pertemuan Antara Dua Petinju Besar
Canelo Alvarez, petinju ikonik asal Meksiko, tidak akan memberikan gelarnya dengan mudah. Setelah meraih kemenangan yang dramatis pada 3 Mei di Riyadh, di mana ia berhasil merebut kembali gelar tak terbantahkannya dari William Scull, Canelo menunjukkan bahwa ketangguhannya dan pelatihan yang intens membuahkan hasil. "Memang kami menyaksikan bakat di level tinggi, tetapi dimensi lain berperan dalam pertarungan ini," kata Tyson, menyoroti fakta bahwa seringkali, fisik yang lebih kuat dapat mengalahkan teknik yang lebih halus.
Keunggulan Teknikal dan Strategis
Tyson mencatat bahwa jika pertarungan ini hanya diukur dari kualitas bakat semata, maka Crawford mungkin memiliki keunggulan. Namun, dalam dunia tinju, faktor-faktor seperti ukuran, kekuatan, dan pengalaman dapat sangat menentukan hasil akhir. "Orang ini [Canelo Alvarez] adalah petinju yang kuat dan cerdas," imbuh Tyson, menunjukkan bahwa meskipun Crawford memiliki keterampilan luar biasa, Alvarez juga dilengkapi dengan strategi dan stamina yang mumpuni.
Prediksi Pertarungan
Menjelang pertarungan yang sangat dinanti ini, pertanyaan tentang siapa yang akan keluar sebagai pemenang terus bermunculan. Banyak pengamat berharap agar Crawford dapat menunjukkan kemampuannya di dalam ring, tetapi tak sedikit juga yang meragukan kemampuannya untuk menandingi Canelo, yang memiliki reputasi sangat kuat dan telah terbukti dalam banyak pertarungan besar.
Satu hal yang pasti, pertarungan ini akan menjadi bagian penting dalam sejarah tinju, baik untuk Crawford maupun Canelo. Jika Crawford berhasil menang, ia tak hanya akan menambah koleksi gelarnya, tetapi juga menambah legacy-nya sebagai salah satu petinju terhebat sepanjang masa.
Relevansi dan Dampak di Masa Depan
Kemenangan atau kekalahan dalam pertarungan ini akan memiliki implikasi besar bagi masa depan kedua petinju. Jika Crawford meraih kemenangan, ia dapat membuka peluang untuk bertarung melawan pesaing lain dalam kategori yang lebih tinggi, sementara bagi Canelo, sebuah kemenangan akan mengokohkan posisi sebagai salah satu petinju terhebat yang pernah ada.
Dengan semua dinamika yang ada, pertarungan antara Terence Crawford dan Saul "Canelo" Alvarez semakin menarik untuk disaksikan. Ini bukan hanya sekadar pertarungan gelar; ini adalah pertarungan antara teknik dan kekuatan, antara dua legenda yang berjuang untuk menulis bab baru dalam sejarah tinju.