Mees Hilgers Terus Dicampakkan FC Twente, Pelatih Sementara Tak Berkomentar

Konflik internal di FC Twente semakin mencuat, terutama terkait dengan nasib Mees Hilgers, bek berusia 24 tahun yang hingga saat ini tidak terlibat dalam skuad utama. Pada pekan kelima Liga Belanda 2025/2026, nama Hilgers bahkan tidak terlihat di bangku cadangan, sebuah situasi yang sangat mencolok mengingat pemain keturunan Indonesia ini sebelumnya menyatakan keinginannya untuk hengkang dari klub.

Setelah pemecatan pelatih Joseph Oosting, harapan Hilgers untuk kembali ke tim utama semakin meredup. Dalam laga terakhir FC Twente melawan NAC Breda pada Minggu (14/9/2025) dini hari WIB, nama Hilgers kembali absen dari daftar pemain. Ketidakpastian mengenai keberadaannya dalam tim terus mengundang spekulasi di kalangan penggemar dan media.

Tanggapan Pelatih Sementara

Sekarang, kursi kepelatihan FC Twente dipegang oleh Ivar van Dinteren sebagai pelatih interim. Meski ada harapan bahwa keberadaan pelatih baru dapat mengubah nasib Hilgers, kenyataannya berbanding terbalik. Van Dinteren memilih untuk tidak memberikan komentar terkait larangan memainkan Hilgers. Menurut laporan media lokal Tubantia, saat ditanya tentang isu tersebut, pelatih hanya memberikan jawaban diplomatis. Ia berkomentar, "Klub dan Mees (Hilgers) perlu mencari solusi bersama," yang tampaknya menunjukkan adanya intervensi dari manajemen klub.

Sikap tertutup van Dinteren menimbulkan pertanyaan lebih lanjut mengenai kebijakan manajemen FC Twente terhadap Hilgers. Apakah keputusan untuk membekukan kariernya merupakan strategi jangka panjang atau hanya sekadar intervensi sesaat dari pihak manajemen?

Mencari Jalan Keluar

Meski manajemen telah memberi Hilgers lampu hijau untuk mencari klub baru, hingga saat ini belum ada tawaran konkret yang datang. Hal ini memungkinkan karir pemain berbakat ini terancam mandek. Dalam situasi saat ini, Hilgers belum bermain satu menit pun di kompetisi resmi musim ini. Keadaan ini menambah beban mental bagi sang pemain, yang tampaknya terjebak dalam konflik internal di klub.

Berbagai spekulasi mulai muncul tentang masa depan Hilgers, termasuk kemungkinan bergabung dengan klub lain. Namun, dengan situasi yang tak kunjung jelas, masa depannya di FC Twente menjadi tanda tanya besar. Banyak pengamat sepakbola menyoroti bagaimana situasi ini dapat mengganggu perkembangan karier Hilgers ke depan.

Kondisi Tim dan Hasil Pertandingan Terakhir

Di tengah semua drama ini, FC Twente sendiri menghadapi tantangan di lapangan. Dalam pertandingan terakhir mereka melawan NAC Breda, tim hanya mampu bermain imbang 2-2, sebuah hasil yang menambah tekanan pada pelatih dan manajemen. Hasil tersebut menunjukkan bahwa FC Twente belum sepenuhnya menemukan kestabilan, baik di luar maupun di dalam lapangan.

Dengan kegagalan meraih tiga poin, isu internal yang melibatkan Hilgers semakin menjadi sorotan. Beberapa penggemar mulai khawatir apakah situasi ini akan berdampak pada performa tim secara keseluruhan.

Menantikan Keputusan Berikutnya

Dengan pelatih baru yang akan segera ditunjuk, masa depan Mees Hilgers di FC Twente adalah salah satu hal yang paling dinantikan. Banyak yang berharap bahwa keputusan manajemen dan pelatih baru akan membawa penyegaran untuk tim sekaligus solusi bagi masalah yang ada. Apakah Hilgers akan kembali ke tim utama atau diizinkan untuk hengkang? Hanya waktu yang akan menjawab. Sementara itu, semua pihak terlibat—baik penggemar maupun manajemen—masih menantikan kepastian dari situasi yang cukup membingungkan ini.

Exit mobile version