Inter Milan siap menghadapi Slavia Praha dalam laga Liga Champions dengan persiapan yang menarik. Pelatih Cristian Chivu melakukan rotasi besar dalam susunan tim, dengan fokus pada memberikan kesempatan kepada pemain muda. Salah satu sorotan utama adalah penempatan striker muda Ange-Yoan Bonny yang diharapkan akan menggantikan posisi Marcus Thuram di lini depan. Dengan ini, Inter berusaha menghadirkan kejutan sekaligus meningkatkan kompetisi di antara para pemain di tim utama.
Bonny, yang baru berusia 21 tahun, telah menunjukkan potensi yang menjanjikan, terutama setelah mencetak gol dalam kemenangan besar Inter atas Torino pada bulan Agustus lalu. Pengalaman bermain di Liga Champions diharapkan dapat memberi dorongan lebih bagi penyerang muda ini. “Saya percaya pada kemampuan Ange-Yoan,” ungkap Chivu dalam pernyataannya sebelum pertandingan. “Ini adalah kesempatan untuk mengembangkan talenta muda kami.”
Selain Bonny, Chivu juga mengandalkan Yann Bisseck yang kembali ke susunan starter setelah pulih dari cedera. Sebelumnya, Bisseck absen setelah pertemuan melawan Udinese, dan kini diharapkan bisa menambah soliditas di lini belakang Inter. Kehadirannya diharapkan bisa memberikan variasi dalam strategi pertahanan, terutama dengan gaya permainan cepat yang diusung oleh Slavia Praha.
Perubahan lainnya juga terjadi di lini tengah dan sayap. Petar Sucic, yang kemungkinan akan menggantikan Henrikh Mkhitaryan, diturunkan untuk membawa energi baru. Penampilan Sucic di lini tengah diharapkan dapat mendominasi permainan, sehingga Inter bisa lebih efektif dalam penguasaan bola. Menurut Chivu, “Kami perlu perombakan di sana untuk menambah dynamika permainan.”
Di sektor sayap, Federico Dimarco akan menggantikan Carlos Augusto di sisi kiri, sementara Denzel Dumfries kembali menempati posisi bek kanan setelah sebelumnya digantikan oleh Luis Henrique. Dengan berbagai perubahan ini, Chivu ingin memastikan timnya tampil lebih kuat dan seimbang dalam menghadapi lawan yang tidak boleh diremehkan.
Kondisi ini tentunya menambah dinamika bagi skuad Nerazzurri. Chivu ingin jajaran pemainnya mampu menunjukkan permainan terbaik mereka dan membawa pulang poin maksimal dari lawatan ke Praha. “Saya rasa rotasi ini akan membuat tim kami lebih segar dan siap berkompetisi,” tambah Chivu.
Pertandingan ini juga menjadi ajang bagi para pemain untuk menampilkan kemampuan terbaik mereka. Terlebih, situasi ini memberikan peluang bagi pemain muda untuk membuktikan diri di pentas Eropa. Slavia Praha, meskipun bukan lawan yang mudah, sepertinya akan dihadapkan pada tantangan tak terduga dengan perubahan strategi yang diterapkan oleh Inter.
Kini, harapan besar tertuju pada Bonny. Dengan dukungan dari Lautaro Martinez sebagai kapten, diharapkan strateginya bisa menghasilkan hasil positif. Ini menjadi momen krusial bagi striker muda untuk bersinar dan menunjukkan bahwa ia layak berkompetisi di level tertinggi.
Melihat semua perubahan ini, lingkungan tim diharapkan bisa memberikan mental yang positif menjelang laga. Suasana di dalam skuad Inter Milan terus menunjukkan optimisme, dan ini menjadi hal yang penting dalam menjalani pertandingan mendatang. Dengan strategi yang tepat dan penggunaan rotasi pemain secara bijak, Cristian Chivu berusaha membawa Inter Milan kembali ke jalur kemenangan.
Dalam konteks yang lebih luas, pertandingan ini tidak hanya menjadi pertaruhan untuk poin di Liga Champions, tetapi juga sekadar memberikan kesempatan kepada bakat-bakat muda seperti Bonny untuk menunjukkan kemampuan mereka di kancah Eropa. Momen ini menjadi salah satu langkah awal dalam perjalanan kariernya yang panjang di level elit sepak bola.
Src: https://www.suara.com/bola/2025/09/30/201803/inter-milan-vs-slavia-praha-chivu-siapkan-kejutan-striker-belia-geser-thuram?page=all
