Timnas Indonesia bersiap menghadapi tantangan besar dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi. Pertandingan ini akan berlangsung di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada dini hari nanti. Media Arab Saudi, Ar-riyadh, telah memprediksi bahwa skuad arahan pelatih Herve Renard akan menggunakan taktik dominasi pertahanan, yang menjadi salah satu kekuatan utama mereka.
Arab Saudi, yang dikenal dengan julukan The Green Falcons, akan berusaha keras untuk mengamankan tiket menuju Piala Dunia 2026. Dengan formasi 4-5-1 yang kemungkinan besar akan diterapkan, Renard tampaknya memanfaatkan pengalaman dan vitalitas pemainnya. Taktik ini diharapkan dapat meminimalisir serangan dari skuad Garuda, yang dalam beberapa peluang sebelumnya sudah menunjukkan kemampuan mengejutkan.
Pemain kunci seperti Salem Al Dawsari, Saleh Abu Al-Shamat, dan Firas Al Buraikan akan menjadi andalan. Dalam formasi ini, Al Dawsari diharapkan mampu mengeksploitasi sisi lapangan dengan pergerakannya yang fleksibel, sementara Al Buraikan berfungsi sebagai penyerang tunggal yang siap memanfaatkan peluang. Di lini tengah, kerjasama antara Musab Al-Jawir, Abdullah Al-Amri, dan Nawaf Bushel diharapkan dapat memegang kendali permainan, didukung oleh Hassan Al Timboukti dan Jihad Zakri. Penjaga gawang Nawaf Al-Aqeedi juga diandalkan untuk mengawal gawang.
Mengacu pada statistik dari Sofa Score, dalam dua pertemuan sebelumnya, Arab Saudi menunjukkan perbaikan taktik. Pada pertemuan pertama dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, yang berlangsung saat Indonesia dilatih oleh Shin Tae-yong, kedua tim bermain imbang 1-1. Namun pada pertemuan kedua di Gelora Utama Bung Karno, meski mendominasi permainan, Arab Saudi harus menerima kenyataan kalah 0-2 dari Indonesia berkat keberhasilan counter attack yang dilaksanakan tim Garuda.
Saat ini, baik Indonesia maupun Arab Saudi bertindak sebagai pesaing utama di Grup B, yang juga melibatkan Irak. Dalam grup ini, hanya satu tim yang berhak melaju ke putaran final Piala Dunia 2026 sebagai juara grup, sementara runner up harus berjuang ekstra untuk terhindar dari eliminasi di babak kelima. Hal ini menambah intensitas pertandingan antara kedua tim.
Pelatih Herve Renard dikenal dengan pendekatan taktisnya yang cerdik dan pengalaman dalam mengelola skuat-skuat besar. Taktik defensif yang dominan ini, diharapkan mampu menjadi senjata utama untuk meredam serangan Indonesia yang kerap kali cepat dan efektif. Selama laga berlangsung, pemain Indonesia seperti Jay Idzes dan Marselino Ferdinan diharapkan bisa memanfaatkan kelengahan pertahanan Arab Saudi, seperti yang terjadi pada pertemuan sebelumnya.
Dengan semua faktor ini, pertandingan antara Timnas Indonesia dan Arab Saudi diprediksi akan sangat menarik. Di satu sisi, Arab Saudi bertekad untuk mengambil poin penuh sebagai tuan rumah, sementara Indonesia berusaha membuktikan diri bahwa mereka mampu bersaing di level internasional.
Informasi terbaru mengenai kondisi skuad dan analisis lebih mendalam akan terus diperbarui menjelang laga. Diharapkan para pencinta sepak bola tanah air dapat menyaksikan pertarungan seru ini yang menjadi penentu langkah kedua tim menuju impian besar yakni Piala Dunia 2026.
Source: www.medcom.id
-
-
-
-
