Timnas Indonesia mengalami kekecewaan setelah kalah 2-3 dari Arab Saudi pada laga pembuka Grup B Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, yang berlangsung di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Kamis dini hari WIB. Meskipun hasil ini tidak memuaskan, Patrick Kluivert selaku pelatih Skuad Garuda tetap memberikan pujian atas penampilan dan kerja keras para pemainnya.
“Kami memulai pertandingan dengan baik, namun setelah unggul 1-0, kami kehilangan momentum,” ujar Kluivert dalam konferensi pers pasca pertandingan. Dia menjelaskan bahwa setelah berhasil mencetak gol lebih dulu melalui tendangan penalti oleh Kevin Diks pada menit ke-11, pertahanan tim tidak mampu menjaga konsistensinya. Akibatnya, Arab Saudi dapat menyamakan kedudukan lewat gol dari Abu Saleb Abu Al Shamat pada menit ke-17.
Situasi semakin sulit bagi timnas Indonesia ketika Firas Al Buraikan berhasil mencetak dua gol tambahan untuk Arab Saudi pada menit ke-36 dan ke-62. “Kami tidak menjaga ruang antar lini dengan baik, sehingga lawan dapat memanfaatkan celah dalam pertahanan kami,” ungkap Kluivert. Walaupun tertinggal, Indonesia menunjukkan semangat juang yang tinggi, terutama setelah perubahan strategi dengan memasukkan Ole Romeny dan Thom Haye.
Usaha tersebut membuahkan hasil saat Kevin Diks kembali mengeksekusi tendangan penalti dengan baik pada menit ke-88, setelah VAR menunjukkan adanya handball yang dilakukan oleh Nawaf Bu Washl. Meski permainan Indonesia terlihat membaik, terutama setelah Arab Saudi kehilangan Mohamed Kanno yang mendapat kartu kuning kedua, kekalahan tetap tidak terhindarkan. Kluivert mengakui keunggulan lawan dan tidak mencari alasan atas hasil buruk tersebut.
“Kami memang kalah, tetapi selisihnya kecil. Saya yakin kami bisa mengimbangi permainan mereka,” tutur Kluivert. Hasil pertandingan ini membawa Arab Saudi memuncaki klasemen sementara Grup B dengan 3 poin. Meski demikian, peluang Indonesia untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 belum sepenuhnya tertutup.
Timnas Indonesia akan bertanding melawan Irak pada Minggu, 12 Oktober mendatang. Pertandingan ini menjadi sangat krusial bagi Indonesia untuk menjaga peluang mereka dalam kualifikasi. Skuad Garuda wajib menang untuk memastikan harapan ke puncak klasemen grup tetap hidup. Jika mereka finis sebagai runner-up, peluang lolos juga masih ada lewat putaran kelima fase kualifikasi.
Dukungan bagi timnas Indonesia tetap mengalir dari para penggemar yang berharap skuad asuhan Kluivert dapat kembali bangkit dan menunjukkan performa terbaik di laga-laga mendatang. Masyarakat tetap optimistis bahwa pengalaman dan kematangan yang didapat dari pertandingan melawan Arab Saudi bisa menjadi pelajaran berharga.
Kluivert juga menekankan bahwa meski situasi tidak ideal dengan beberapa pemain baru yang bergabung menjelang pertandingan, tim harus fokus ke depan. “Kami harus bisa meraih kemenangan di laga berikutnya,” kata Kluivert, menunjukkan tekadnya untuk membawa tim meraih hasil yang lebih baik.
Dengan segudang tantangan yang ada, harapan besar diletakkan pada timnas Indonesia untuk memperjuangkan peluang mereka di kualifikasi Piala Dunia. Setiap pertandingan di grup ini menjadi sangat penting, dan semua pihak diharapkan dapat memberikan dukungan penuh untuk Skuad Garuda.
Source: www.medcom.id
