Eks Bintang Newcastle United Cetak 6 Gol di Tarkam: Performa Berantakan Raih Sorotan Pesepakbola!

Eks bintang Newcastle United, Papiss Cisse, kini menjadi sorotan di dunia sepak bola Inggris. Bukan karena aksi magisnya, tetapi karena momen konyol yang terjadi dalam pertandingan tarkam atau Sunday League.

Cisse, yang saat ini berusia 40 tahun, bermain untuk Wythenshawe FC Vets. Tim ini berkompetisi di Cheshire Veterans Football League, sebuah liga amatir yang dihuni beberapa mantan pemain profesional. Dalam laga terbaru mereka melawan South Liverpool, Wythenshawe meraih kemenangan telak 13-0. Dalam pertandingan itu, Cisse mencetak enam gol hanya di babak kedua.

Sebelum mencetak gol-gol spektakulernya, Cisse mengalami momen canggung saat mengeksekusi penalti. Tendangannya terlalu lemah dan mampu ditepis kiper lawan. Tak berhenti di situ, ia segera mengambil tendangan pojok, namun eksekusinya jauh dari harapan. Bola melambung rendah, mengenai sisi luar tiang, dan langsung keluar lapangan. Momen tersebut viral di media sosial, membuatnya jadi bahan lelucon di kalangan penggemar.

Meski demikian, Cisse mampu membungkam kritik setelah berhasil mencetak enam gol. Ini bukanlah kali pertama ia menunjukkan ketajaman di lapangan. Tiga minggu sebelum laga ini, ia juga mencetak enam gol saat timnya mengalahkan Collegiate Old Boys dengan skor 6-2.

Wythenshawe FC Vets bukan tim sembarangan. Beberapa pemain yang pernah bermain di Premier League juga memperkuat tim tersebut. Pemain-pemain seperti Stephen Ireland, Joleon Lescott, George Boyd, dan Emile Heskey juga berlaga di liga ini. Kehadiran eks pemain profesional membuat kompetisi semakin menarik.

Bagi Cisse, liga ini menjadi kesempatan untuk tetap aktif bermain sepak bola, meski bukan di level profesional. Cisse adalah sosok yang dikenal di Newcastle United setelah menunjukkan penampilan mengesankan selama kariernya. Ia menjadi pencetak gol terbanyak klub dan mengukir momen-momen bersejarah.

Kembali ke performanya di Wythenshawe FC Vets, Cisse jelas masih memiliki naluri pencetak gol. Meskipun aksi-aksinya dalam eksekusi penalti terkadang konyol, kemampuannya untuk mencetak gol tetap mengesankan. Hal ini menunjukkan bahwa meski usia bertambah, keterampilan bermainnya tidak pudar.

Dalam banyak hal, momen lucu ini menjadi pengingat akan ketidakpastian dalam sepak bola. Tidak peduli seberapa besar reputasi seorang pemain, setiap orang dapat mengalami kegagalan. Namun, yang terpenting adalah bagaimana mengatasi kegagalan tersebut.

Fans sepak bola dapat melihat bahwa Cisse masih memiliki semangat dan antusiasme untuk bermain. Dia menunjukkan bahwa cinta terhadap sepak bola tidak mengenal batas usia. Selama ada kesempatan, Cisse tidak akan mundur dari tantangan.

Pengalaman dan keterampilan Cisse di lapangan pastinya memberikan inspirasi bagi pemain muda. Meski bermain di liga amatir, kontribusinya tetap berarti. Ia menunjukkan bahwa semangat dan cinta untuk sepak bola dapat membawa kesenangan, baik untuk diri sendiri maupun untuk penggemar.

Dengan penampilan mengesankan dalam laga terakhirnya, Cisse membuktikan bahwa meski ada momen memalukan, dia bisa bangkit kembali. Ini menjadi gambaran nyata tentang dedikasi dan ketahanan seorang atlet.

Dengan pelajaran yang dapat diambil dari perjalanan Cisse, semua orang dapat belajar untuk terus berjuang meski dalam keadaan sulit. Cisse telah memberikan hiburan dan alasan bagi banyak penggemar untuk merayakan sepak bola, bahkan dalam liga yang tidak biasa.

Baca selengkapnya di: www.suara.com
Exit mobile version