Safety Car MotoGP 2025 di Mandalika Gunakan BBM Pertamax Turbo

Kendaraan Safety Car yang akan digunakan di ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 akan mengandalkan bahan bakar minyak (BBM) Pertamax Turbo. Pemilihan bahan bakar ini terlihat jelas di SPBU Modular Pertamina yang terletak dalam area paddock sirkuit Mandalika. Penggunaan Pertamax Turbo diharapkan dapat mendukung performa maksimal dari mobil keselamatan yang memiliki peran penting dalam setiap balapan MotoGP.

Safety Car berfungsi untuk menjaga keselamatan balapan dengan beberapa tugas utama. Mobil ini tidak hanya memeriksa keadaan lintasan sebelum balapan dimulai, tetapi juga membawa tim medis atau petugas di lokasi jika terjadi insiden serius, serta mengawal jalannya balapan pada lap awal. Selain itu, Safety Car bertugas melaporkan kondisi sirkuit kepada pengatur balapan, sehingga perannya sangat krusial dalam memastikan keselamatan semua pembalap.

Candido, sebagai pemandu mobil keselamatan MotoGP yang ditunjuk oleh Dorna, menekankan pentingnya dukungan dari Pertamina dalam menjaga performa kendaraan balap. “Bagi kami, kualitas bahan bakar sangat penting karena saat memulai balapan kami membutuhkan kekuatan terbaik,” ujarnya saat berada di SPBU Modular Pertamina, Mandalika, pada Jumat (3/10/2025). Pernyataan ini menunjukkan bahwa aspek teknis dan kualitas bahan bakar menjadi perhatian utama dalam persiapan balapan.

Pertamax Turbo yang digunakan sebagai BBM untuk Safety Car memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan bahan bakar konvensional. Tingkat oktan yang lebih tinggi menjamin pembakaran yang lebih efisien, yang secara langsung berkontribusi pada performa mesin. Keputusan untuk menggunakan Pertamax Turbo tidak hanya mencerminkan komitmen Pertamina dalam mendukung olahraga motorsport di Indonesia, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam mempromosikan produk unggul mereka di kancah internasional.

Dalam ajang MotoGP sebelumnya, peran Safety Car terbukti sangat penting dalam mengelola situasi di lintasan. Keberadaan mobil keselamatan membantu meminimalkan risiko dan memberikan kesempatan bagi tim medis untuk merespons lebih cepat jika diperlukan. Dengan penggunaan Pertamax Turbo, diharapkan mobil Safety Car dapat beroperasi pada level optimal, terutama dalam momen-momen kritis yang sangat menentukan jalannya balapan.

Seiring dengan perkembangan teknologi otomotif, penggunaan bahan bakar yang lebih berkualitas akan semakin menjadi fokus. Hal ini tidak hanya berlaku untuk mobil balap, tetapi juga untuk kendaraan jalan raya. Baik pembalap maupun tim teknis sangat bergantung pada performa bahan bakar dalam setiap aspect kendaraan. Oleh karena itu, kerjasama antara Pertamina dan Dorna pun menjadi sangat relevan.

Pentingnya kualitas bahan bakar turut berkontribusi pada keberlanjutan dan efisiensi dalam dunia balap. Dalam hal ini, Pertamina berusaha memastikan bahwa produk yang mereka tawarkan tidak hanya memenuhi standar nasional, tetapi juga internasional. Dengan harapan bahwa setiap elemen dalam balapan, termasuk bahan bakar, akan semakin baik dari waktu ke waktu.

Partisipasi Pertamina dalam MotoGP juga dapat meningkatkan visibilitas merek mereka di panggung global. Ini bisa menjadi peluang strategis untuk mempromosikan produk lokal, serta menunjukkan bahwa Indonesia mampu menjadi tuan rumah acara berskala internasional dengan kualitas yang tidak kalah dari negara lain.

Kehadiran Safety Car yang menggunakan BBM Pertamax Turbo di Mandalika, selain menjamin keselamatan, juga menjadi simbol peningkatan kualitas dalam balapan. Untuk itu, semua pihak, mulai dari penyelenggara, sponsor, hingga penggemar, diharapkan dapat mendukung perhelatan ini dengan semangat yang tinggi. Dengan kolaborasi yang baik, diharapkan MotoGP 2025 di Mandalika dapat berjalan sukses dan menorehkan sejarah baru dalam dunia balap motor.

Source: www.idxchannel.com

Exit mobile version