Kesehatan kulit bayi merupakan salah satu perhatian utama bagi orang tua, mengingat kulit bayi yang masih sensitif dan rentan terhadap berbagai masalah. Dengan perkembangan teknologi, kini hadir inovasi terbaru yang menjanjikan perlindungan maksimal bagi kesehatan kulit bayi. Teknologi ini dikenal dengan nama CERA-CARE BIOME, hasil kolaborasi antara Sekolah Farmasi Institut Teknologi Bandung (ITB) dan perusahaan perawatan bayi, Gently Baby.
CERA-CARE BIOME adalah teknologi perawatan kulit yang menggabungkan bahan aktif ceramide, oat, dan microbiome. Inovasi ini dirancang dengan sistem perlindungan tiga lapis yang saling bekerja secara sinergis untuk menjaga serta memelihara kesehatan kulit bayi. Biasanya, ketiga bahan ini digunakan secara terpisah, namun melalui riset ini, mereka digabungkan untuk memaksimalkan manfaatnya.
Mekanisme utama dari CERA-CARE BIOME melibatkan beberapa komponen penting. Ceramide berfungsi sebagai penguat skin barrier, menjaga kelembapan serta melindungi kulit dari iritasi. Oat extract memiliki sifat menenangkan yang sangat diperlukan ketika kulit bayi mengalami peradangan atau kemerahan. Sementara itu, Lactobacillus Ferment Lysate berperan penting dalam menyeimbangkan microbiome kulit. Kombinasi ketiga bahan ini membuat kulit bayi menjadi lebih lembap, terlindungi, dan sehat.
Nyoman Anjani, CEO Gently Baby, menyatakan, “Kami percaya setiap produk yang menyentuh kulit bayi harus berakar pada sains.” Pernyataan ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk menghadirkan produk yang tidak hanya lembut, tetapi juga terbukti bermanfaat secara klinis untuk kulit bayi. Nyoman juga menyebutkan bahwa ide pengembangan teknologi ini berangkat dari keresahan banyak ibu tentang masalah sensitivitas kulit bayi yang dapat mengakibatkan eksim atau ruam.
Berdasarkan penjelasan Dr. Ian Sutedja, seorang dokter spesialis anak, ketiga komponen ini sangat penting bagi kesehatan kulit bayi. “Kulit bayi rentan mengalami iritasi karena belum berkembang dengan sempurna, sehingga membutuhkan pelindung seperti ceramide dan oat untuk mengatasi radang,” ujarnya. Menurutnya, penggabungan ketiga bahan aktif ini adalah langkah yang cerdas untuk meningkatkan kesehatan kulit bayi.
Rektor ITB, Prof. Tatacipta Dirgantara, juga menekankan pentingnya kolaborasi riset ini. Dia menyatakan bahwa kerjasama dengan Gently Baby adalah kontribusi nyata dari institusi pendidikan dalam bidang teknologi dan kesehatan anak di Indonesia. Harapannya, hasil riset ini bisa menjadi pijakan bagi inovasi perawatan kulit bayi dan anak di tanah air.
Sedangkan hasil riset CERA-CARE BIOME direncanakan akan berlangsung selama empat bulan. Ini diharapkan dapat menghasilkan produk yang tidak hanya aman tetapi juga efektif digunakan pada kulit bayi yang sensitif.
Dengan hadirnya teknologi CERA-CARE BIOME, orang tua kini memiliki alternatif produk perawatan kulit yang dapat merawat dan melindungi kulit bayi dengan pendekatan berbasis sains. Melalui inovasi ini, diharapkan kesehatan kulit bayi dapat lebih terjaga dan masalah kulit yang sering dialami dapat diminimalisir.
Inovasi ini menjadi angin segar bagi para orang tua, khususnya ibu, yang selalu ingin memberikan yang terbaik untuk buah hati mereka. Dengan teknologi yang berbasis penelitian, CERA-CARE BIOME menunjukkan pentingnya kolaborasi antara dunia akademis dan industri dalam menciptakan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat.
Source: www.inews.id
