Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) menjadi isu serius yang muncul di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jakarta. Shell Indonesia dan BP-AKR memberikan klarifikasi mengenai masalah ini yang sudah berlangsung selama beberapa hari. Banyak pengendara terpaksa berputar balik atau beralih ke jenis BBM lain akibat stok yang kosong.
Ingrid Siburian, President Director & Managing Director Mobility Shell Indonesia, menyatakan bahwa ketiadaan produk BBM seperti Shell Super dan Shell V-Power di beberapa SPBU merupakan kenyataan yang harus dihadapi. Saat ini, Shell belum bisa memberikan estimasi kapan stok akan kembali normal. “Kami ingin menginformasikan bahwa produk BBM Shell Super, Shell V-Power, dan Shell V-Power Nitro+ tidak tersedia di beberapa jaringan SPBU hingga waktu yang belum dapat dipastikan,” ujarnya.
Meskipun beberapa jenis BBM tidak tersedia, Ingrid menegaskan bahwa SPBU Shell tetap beroperasi dan melayani pelanggan dengan produk lain seperti Shell V-Power Diesel. Shell juga berkomitmen untuk berkoordinasi dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) demi memastikan ketersediaan suplai BBM. “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” lanjutnya.
BP-AKR mengalami situasi serupa. Vanda Laura, Presiden Direktur BP-AKR, mengonfirmasi adanya keterbatasan stok untuk produk BP Ultimate dan BP 92. Ia mengindikasikan bahwa beberapa jaringan SPBU tidak dapat melayani produk BBM secara lengkap. “Kami memahami pentingnya kontinuasi pasokan bahan bakar bagi pelanggan untuk mendukung mobilitas harian mereka,” jelas Vanda. Pihaknya saat ini berusaha mencari alternatif pasokan dalam negeri dan menyiapkan skenario operasional agar layanan tetap terjaga.
Pengamatan di lapangan menunjukkan bahwa kelangkaan BBM di SPBU Shell di Jalan Dokter Soepomo, Jakarta Selatan, sudah berlangsung hampir seminggu. Seorang petugas SPBU menyebutkan bahwa ketiadaan kedua jenis BBM tersebut membuat pengendara yang datang terpaksa mencari alternatif lain. Di SPBU lain, seperti di Jalan Gatot Subroto, meski beberapa jenis masih tersedia, ketiadaan BBM seperti Shell V-Power juga telah dilaporkan.
Kelangkaan BBM ini bukan hal baru bagi SPBU Shell dan BP. Mereka sebelumnya juga mengalami masalah serupa pada awal tahun 2025. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan di kalangan masyarakat tentang bagaimana kedua perusahaan dapat lebih baik dalam mengelola pasokan mereka di masa mendatang.
Dalam situasi sulit ini, kedua perusahaan menghargai kepercayaan masyarakat terhadap SPBU mereka dan meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan. Dengan segala upaya yang dikerahkan, Shell dan BP-AKR berkomitmen untuk memulihkan ketersediaan stok BBM dan berupaya meningkatkan layanan pelanggan.
Informasi terkait ketersediaan produk BBM di SPBU Shell dapat diakses melalui situs resmi mereka, www.shell.co.id/Ketersediaan-BBM. Baik Shell maupun BP-AKR berusaha keras untuk memastikan kelancaran pendistribusian dan penyediaan produk BBM untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
