9 Tol Baru Siap Beroperasi Tahun Depan, Ini Daftar Lengkapnya!

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengumumkan bahwa sembilan ruas jalan tol baru akan mulai beroperasi pada tahun 2026. Proyek ini diperuntukkan untuk mendukung pertumbuhan infrastruktur dan mengurangi kemacetan lalu lintas di berbagai daerah. Dengan penambahan tol-tol ini, total panjang jalan tol yang beroperasi di Indonesia akan mencapai 1.385,03 kilometer pada akhir tahun 2026, mencakup perkembangan signifikan dari panjang tol saat ini.

Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian PU, Roy Rizali Anwar, dalam sebuah Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi V DPR RI, mengungkapkan target jangka pendek ini dengan penuh harapan. Ia menyatakan, "Pada tahun 2026, sekitar 308,70 km ruas tol baru akan mulai beroperasi," menekankan pentingnya proyek ini untuk konektivitas nasional.

Tabel di bawah ini merangkum sembilan proyek yang dijadwalkan selesai pada 2026:

  1. Tol Solo-Yogyakarta-NIA Kulonprogo: 14,73 km
  2. Tol Kediri-Tulungagung: 6,82 km
  3. Tol Probolinggo-Banyuwangi: 38,48 km
  4. Tol Ciawi-Sukabumi: 13,70 km
  5. Tol Kayu Agung-Palembang-Betung: 69,19 km
  6. Tol Jakarta-Cikampek II Selatan: 54,75 km
  7. Tol Serang-Panimbang: 41,63 km
  8. Tol Yogyakarta-Bawen: 15,10 km
  9. Tol Betung Tempino-Jambi: 54,30 km

Dengan penyelesaian proyek-proyek ini, diharapkan akan ada pengurangan waktu tempuh perjalanan serta peningkatan aksesibilitas bagi masyarakat, terutama di area yang selama ini terisolasi.

Selain itu, untuk mempercepat pengembangan infrastruktur jalan tol di masa depan, Kementerian PU juga mempersiapkan lelang untuk 19 proyek tol baru. Nilai investasi yang dibutuhkan diperkirakan mencapai Rp 408,68 triliun. Rachman Arief, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PU, menjelaskan bahwa proses lelang ini akan mencakup tujuh proyek yang diusulkan oleh pemerintah dan tujuh proyek lainnya yang bersifat unsolicited.

Proyek-proyek yang dipersiapkan tersebut meliputi:

Proyek Solicited:

  1. Tol Bandung Intra Urban (BIUTR), Jawa Barat
  2. Tol Pejagan-Cilacap, Jawa Tengah
  3. Tol Tuban-Babat-Lamongan-Gresik, Jawa Timur
  4. Tol Malang-Kepanjen, Jawa Timur
  5. Tol Gedebage-Tasikmalaya, Jawa Barat
  6. Tol Gilimanuk-Mengwi, Bali
  7. Tol Bandar Udara Supadio-Pelabuhan Kijing, Kalimantan Barat

Proyek Unsolicited:

  1. Tol Pluit-Bandara, Jakarta
  2. Cikunir-Karawaci Elevated, Banten-Jakarta-Jawa Barat
  3. Semanan-Balaraja, Banten
  4. Harbour Toll Road, Semarang, Jawa Tengah
  5. Tol Bitung-Serpong, Banten
  6. Caringin-Cisarua, Jawa Barat
  7. Tol Akses Patimban Extend, Jawa Barat

Proyek Penugasan:

  1. Tol Rantau Prapat-Kisaran, Sumatera Utara
  2. Tol Dumai-Simpang Sigandal-Rantau Prapat, Sumatera Utara-Riau
  3. Tol Pelabuhan Panjang-Lematang, Lampung
  4. Tol Rengat-JC Pekanbaru, Riau
  5. Tol Jambi-Rengat, Riau-Jambi

Proyek-proyek tol baru ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dan mendukung pertumbuhan ekonomi. Dengan konektivitas yang lebih baik, diharapkan dapat meningkatkan daya tarik investasi dan memfasilitasi distribusi barang serta layanan di seluruh Nusantara.

Dengan terus meningkatnya jumlah ruas tol yang beroperasi, Pemerintah berharap dapat membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat dalam hal aksesibilitas dan kecepatan perjalanan.

Exit mobile version