Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) telah mengusulkan dua calon yang dinilai potensial untuk mengisi posisi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) setelah kekosongan yang ditinggalkan Dito Ariotedjo akibat reshuffle pekan lalu. Sekretaris Jenderal Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi), Anggawira, menyebut nama Moreno Soeprapto dan Akbar Himawan Buchari sebagai kandidat yang memenuhi kriteria untuk menjabat posisi vital tersebut.
Moreno Soeprapto, yang dikenal sebagai sosok berprestasi dalam dunia otomotif, memiliki pengalaman yang membanggakan, baik di tingkat nasional maupun internasional. Menurut Anggawira, Moreno bukan hanya aktif di olahraga, tetapi juga memiliki kiprah yang signifikan di dunia politik sebagai anggota DPR selama tiga periode. “Sejak muda, Moreno sudah berprestasi di dunia olahraga, khususnya otomotif, bahkan kiprahnya telah mencapai level internasional dan mengharumkan nama Indonesia,” ungkapnya. Hal ini menambah kredibilitas Moreno sebagai kandidat, mengingat pentingnya pengalaman organisasi dalam dunia kepemudaan.
Di sisi lain, Akbar Himawan Buchari juga dinilai sebagai pilihan yang layak. Mengambil posisi sebagai Ketua Umum BPP Hipmi, Akbar memiliki latar belakang yang kuat dalam organisasi dan aktif di kancah politik, terutama sebagai anggota Partai Golkar. “Beliau punya pengalaman organisasi yang panjang, aktif di dunia olahraga, dan matang dalam kancah politik nasional,” kata Anggawira. Menurutnya, keanggotaan Akbar di Partai Golkar memberikan kesinambungan dengan posisi Menpora sebelumnya, sehingga diharapkan akan mempermudah integrasi kebijakan yang akan diambil.
Kriteria Pemilihan Calon Menpora
Kedua kandidat ini dianggap memiliki kombinasi pengalaman yang dibutuhkan untuk membawa perubahan dalam pembinaan kepemudaan dan olahraga nasional. Hipmi menekankan pentingnya seorang Menpora yang dapat mendorong ekosistem olahraga yang profesional dan berdaya saing global. “Kombinasi pengalaman nyata di olahraga, rekam jejak politik, dan kedekatan dengan dunia kepemudaan menjadikan baik Moreno maupun Akbar memiliki modal kuat untuk membawa energi baru,” jelas Anggawira.
Seiring dengan pergeseran politik yang sering terjadi di Indonesia, Hipmi berharap agar presiden yang akan menunjuk Menpora selanjutnya dapat memperhatikan kemampuan dan integritas calon. Diharapkan, keputusan tersebut tidak hanya sekedar memenuhi pos yang selama ini kosong, tetapi juga memastikan bahwa sosok yang terpilih dapat membawa pembaruan yang positif bagi kepemudaan di tanah air.
Reaksi dan Harapan
Anggawira menyatakan harapannya agar siapa pun yang terpilih nantinya dapat segera melaksanakan program-program yang berorientasi pada peningkatan kualitas olahraga dan kepemudaan. “Harapannya adalah dapat terus mendorong lahirnya ekosistem olahraga yang profesional dan memberdayakan generasi muda Indonesia,” pungkasnya.
Sementara itu, sorotan masyarakat terhadap langkah Hipmi ini cukup tinggi, mengingat posisi Menpora memiliki dampak besar terhadap perkembangan olahraga dan kepemudaan di Indonesia. Banyak pihak yang berharap kedua kandidat dapat segera diajukan ke Presiden untuk mendapatkan perhatian serius dalam pengisian posisi tersebut.
Dengan latar belakang dan pengalaman yang dimiliki oleh Moreno Soeprapto dan Akbar Himawan Buchari, publik bisa mengharapkan terobosan baru dalam dunia olahraga dan kepemudaan. Langkah ini juga menjadi sinyal bahwa generasi muda perlu dilibatkan lebih dalam, bukan hanya dalam olahraga, tetapi juga dalam pengambilan kebijakan yang berdampak pada masa depan bangsa. Hipmi terus berkomitmen untuk mendukung pengembangan anak muda dan inisiatif olahraga dalam konteks yang lebih luas.
-
-
-
-
